Mesin diesel adalah sebuah jenis mesin pembakaran dalam yang menggunakan proses kompresi udara yang akan disemprot oleh solar pada sistem pembakarannya. Mesin diesel pada umumnya banyak digunakan untuk alat pabrik dan juga kendaraan dengan beban kerja yang berat, karena mesin ini memiliki kemampuan pembakaran yang tinggi dan juga komponen yang bahkan lebih maksimal kerjanya pada saat temperaturnya tinggi.
Sejarah Mesin Diesel
Mesin ini ditemukan oleh Rudolf Diesel pada tahun 1892, yang mengembangkan mesin pembakaran dalam yang lebih efisien daripada mesin uap yang banyak digunakan pada saat itu. Pada tahun 1897, mulanya Diesel memperkenalkan mesin ciptaan pertamanya yang dapat berjalan dengan bahan bakar minyak tanah di pameran teknik di Paris. Mesin ini sangat efisien dan hemat bahan bakar, serta dapat menghasilkan daya yang lebih besar daripada mesin bensin pada saat itu. Hal ini membuat mesin diesel menjadi sangat populer pada era industri yang berkembang pesat, sebelum digunakan untuk kendaraan bermotor secara komersial.
Dalam beberapa dekade berikutnya, mesin diesel terus berkembang dan digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pada kendaraan bermotor seperti truk, kapal, dan lokomotif. Mesin diesel juga sangat populer pada alat berat seperti excavator, bulldozer, dan alat berat lainnya karena daya tarik dan kemampuan traksi yang tinggi, serta efisiensi bahan bakarnya.
Kemajuan Mesin Diesel Modern
Mesin diesel modern telah mengalami banyak inovasi dan peningkatan dalam hal teknologi, efisiensi, dan emisi. Mesin diesel terbaru dilengkapi dengan teknologi seperti sistem injeksi bahan bakar elektronik, turbocharger, dan sistem kontrol emisi yang dapat mengurangi emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Karena efisiensi bahan bakarnya yang tinggi dan kemampuan untuk menghasilkan daya yang besar, mesin diesel masih menjadi pilihan utama untuk alat berat dan kendaraan bermotor pada industri dan sektor transportasi yang memerlukan daya dan efisiensi tinggi.
Selain itu, mesin diesel juga memiliki kelebihan dalam hal ketahanan dan umur pakai yang lebih lama dibandingkan dengan mesin bensin. Hal ini karena mesin diesel dirancang untuk bekerja dengan tekanan yang lebih tinggi, sehingga komponen mesin dapat lebih tahan lama dan memerlukan perawatan yang lebih sedikit.
Bio Solar Alternatif Bahan Bakar Fosil
Bahan bakar fosil merupakan minyak bumi yang berasal dari fosil para hewan purba yang telah lama mati, hal ini membuktikan bahwa minyak bumi yang sebagai bahan bakar kendaraan dan peralatan mesin tidak dapat diperbaharui sehingga dalam kurun waktu tertentu jumlahnya akan berkurang saat diambil terus menerus. Untuk menhemat stok bahan bakar di dunia pemerintah berupaya mengeluarkan bio diesel, yaitu campuran bahan bakar solar dengan kadar tertentu yang terbuat dari tanaman seperti jarak ataupun sawit. Sehingga kita bisa memanfaatkan minyak bumi lebih panjang lagi dari sebelumnya.
Hal ini juga membuat mesin diesel menjadi pilihan yang lebih ramah lingkungan daripada mesin bensin yang hanya dapat menggunakan bahan bakar fosil.
Namun kadar yang bisa dipakai saat ini masih perbandingan di 70% bahan bakar fosil dan 30% bahan minyak tumbuhan. Atau sering disebut bio solar 30. Masih ada kekurangan dari pemakaian ini yaitu menumpuknya kotoran lumut pada saluran bahan bakar dan juga tangkinya, jadi harus ada filter tambahan untuk mengatasi hal tersebut. Penumpukan lumut pada saluran bahan bakar bisa menyebabkan saluran bahan bakar terhambat dan membuat mesin tidak bisa bekerja secara maksimal, dan parahnya bisa menyebabkan meain mati mendadak.
Kekurangan Mesin Diesel
Mesin diesel juga memiliki kelemahan seperti tingkat kebisingan yang lebih tinggi, penggunaan oli yang lebih banyak, dan biaya perawatan yang lebih tinggi. Mesin diesel juga dapat mencemari lingkungan jika tidak dioperasikan dengan benar, terutama jika tidak dilengkapi dengan sistem kontrol emisi yang memadai.
Meskipun begitu, penggunaan mesin diesel pada alat berat masih menjadi pilihan utama karena kemampuannya untuk menghasilkan daya yang besar dan efisien, serta ketahanan dan umur pakai yang lebih lama. Dengan terus berkembangnya teknologi dan perhatian yang lebih besar terhadap lingkungan, mesin diesel terus mengalami inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan.
Mesin Diesel Listrik Hibrida
Salah satu inovasi yang terbaru adalah pengembangan mesin diesel listrik hibrida, yang menggabungkan mesin diesel dengan motor listrik untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang. Selain itu, mesin diesel modern juga dilengkapi dengan teknologi-teknologi canggih seperti sistem pengaturan injeksi bahan bakar secara elektronik, turbocharger, sistem pembersihan gas buang, dan sistem kontrol emisi yang dapat mengurangi polusi udara dan mencapai standar emisi yang lebih ketat.
Di masa depan, mesin diesel mungkin akan mengalami perubahan lebih lanjut untuk menghadapi tantangan lingkungan dan kebutuhan energi yang semakin meningkat. Salah satu contoh adalah pengembangan bahan bakar alternatif seperti hidrogen dan biogas untuk menggantikan bahan bakar fosil. Selain itu, penggunaan mesin diesel yang lebih efisien dan ramah lingkungan juga dapat membantu mengurangi dampak negatif pada lingkungan dan memenuhi tuntutan peraturan dan kebijakan terbaru.
Dalam konteks alat berat, penggunaan mesin diesel masih akan terus digunakan karena kemampuannya yang handal, kuat dan tahan lama. Penggunaan mesin diesel yang efisien dan ramah lingkungan juga dapat membantu mengurangi biaya operasional dan meningkatkan produktivitas alat berat.
Demikianlah penjelasan tentang mesin diesel mulai dari sejarah ditemukannya hingga dipakai pada alat berat dan perkembangan teknologinya di masa kini dan di masa depan.